Roadshow Hari Keempat, Bupati Serahkan Kartu Sumbawa Barat Maju kepada Wali Murid SMPN 1 Brang Ene
Sumbawa Barat - Roadshow hari keempat, Bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah, S.T., M.Si. menyerahkan Kartu Sumbawa Barat Maju untuk layanan Maju Pendidikan kepada orang tua/wali murid SMP Negeri 1 Brang Ene pada Jumat (25/07/2025).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan KSB, Kepala Badan Kesataun Bangsa dan Politik KSB, Deputi Branch Manager Bank NTB Syariah Taliwang, Camat Brang Ene, serta Kepala SMP Negeri 1 Brang Ene.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa Barat menyampaikan bahwa program Kartu Sumbawa Barat Maju tidak hanya mencakup Maju Pendidikan, tetapi di dalamnya ini ada Maju Pendidikan, Maju Kesehatan, Maju Tani Ternak, Maju UMKM, Maju Perumahan, Maju Perikanan, dan Maju Sosial. Khusus hari ini layanan Maju Pendidikan.
“Ini hari keempat saya turun langsung ke sekolah-sekolah untuk menyerahkan Kartu Sumbawa Barat Maju. Program ini memiliki banyak manfaat, bukan hanya di bidang pendidikan, tetapi juga layanan lain yang semuanya terintegrasi dalam satu kartu,” ujar Bupati.
Bupati menegaskan kehadirannya secara langsung untuk memastikan manfaat program ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
“Percuma program inin bagus kalau tidak bisa dinikmati oleh masyarakat. Maka dari itu saya harus pastikan manfaatnya sampai ke masyarakat,” tambahnya.
Bupati juga menjelaskan kendala yang ditemui selama penyaluran, antara lain proses pencetakan kartu yang membutuhkan waktu sedikit lama. Dari sekitar 51 ribu Kartu Keluarga (KK) yang sudah selesai pembuatan buku rekening tabungan, baru 5.700 Kartu Sumbawa Barat Maju yang tercetak. Meski demikian, Haji Amar sapaan akrab Bupati Sumbawa Barat menegaskan bahwa bantuan yang diberikan tidak harus menunggu kartu fisik.
“Solusinya, kami mencetak dulu buku tabungan yang dapat digunakan untuk pencairan dana bantuan tanpa harus menunggu kartu fisik,” jelasnya.
Selain memiliki fungsi eksekusi sebagai alat transaksi elektronik berupa ATM, Kartu Sumbawa Barat Maju ini juga dilengkapi QR Code sebagai alat kontrol untuk memudahkan penelusuran data keluarga dan riwayat bantuan yang diterima masyarakat.
Di SMP Negeri 1 Brang Ene sendiri telah terverifikasi dan dicetak buku tabungan sebanyak 65 KK. Menurut Bupati, program bantuan Maju Pendidikan ini diperuntukkan bagi anak-anak yang baru masuk sekolah pada masing-masing jenjang pendidikan dan disalurkan kepada kepala keluarga.
“Ini untuk memenuhi kebutuhan anak-anak kita di masing-masing jenjang pendidikan,” ujarnya.
Selain layanan Maju Pendidikan, terdapat juga layanan Maju Kesehatan yang menyediakan bantuan pendamping pasien rujukan sebesar Rp1.500.000, ambulans rujukan gratis, serta Tim Reaksi Cepat (TRC) Ambulans yang siap dihubungan dan datang langsung ke rumah masyarakat yang membutuhkan.
“Bapak, ibu tidak perlu menunggu Kartu Sumbawa Barat Maju jika menghadapi kondisi yang membutuhkan bantuan Maju Kesehatan, cukup melampirkan fotokopi KK,” kata Bupati.
Di samping itu, Bupati juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah juga menambahkan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) sebagai pelengkap BOS reguler agar pendidikan di KSB tetap gratis tanpa pungutan sumbangan komite, atau bahkan pungutan untuk kegiatan-kegiatan tertentu. Termasuk bantuan untuk seragam sekolah.
“Semua kebutuhan sekolah harus bisa ditanggulangi melalui BOS reguler dan BOS Daerah. Tidak ada lagi pungutan. Sekolah harus benar-benar gratis untuk anak-anak kita. Kewajiban orang tua hanya memastikan anak-anaknya bersekolah,” tegas Bupati.
Di akhir sambutannya, Bupati menerangkan mengenai bantuan untuk seragam sekolah, akan diprioritaskan terlebih dahulu penyaluran untuk tahun sebelumnya yang belum terealisasi. Selanjutnya, akan diupayakan penyaluran bantuan tersebut pada awal tahun depan bagi siswa baru tahun ini. (Diskominfo KSB)