Blog Item

Informasi berita terbaru mengenai perkembangan daerah

Bupati Sumbawa Barat, H.W.Musyafirin Pimpin Apel Siaga Bencana

 Sumbawa Barat – Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), H.W.Musyafirin memimpin langsung apel siaga bencana tahun 2023. Apel gabungan yang berlangsung di halaman graha fitrah, komplek Kemutar Telu Center (KTC) itu digelar Rabu (13/11/2023). 
 
Dalam amanatnya, Bupati menyampaikan sejumlah penting. Termasuk apresiasi kepada jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) atas dedikasi yang diberikan selama membantu masyarakat KSB menghadapi berbagai bencana, baik bencana alam maupun non alam seperti Covid-19. 
 
‘’KSB ini termasuk salah satu Kabupaten rawan bencana di Provinsi NTB. Hampir setiap tahun, bencana yang terjadi menimbulkan korban jiwa dan kerugian cukup besar,’’ kata Bupati mengingatkan. 
 
Bencana alam terbesar yang pernah dialami masyarakat KSB adalah gempa bumi yang terjadi pada tahun 2018 lalu. Gempa yang berpusat di Kabupaten Lombok Utara dan dan Kabupaten Lombok Timur itu juga berdampak ke KSB. Bencana alam ini mengakibatkan belasan ribu rumah masyarakat mengalami rusak ringan, sedang dan rusak berat. ‘’Belajar dari pengalaman ini, penanggulangan bencana harus dilakukan secara terpadu, secara sistematis tentunya berlandaskan gotong royong,’’ harapnya. 
 
Bupati mengingatkan ke depan, rencana penanggulangan bencana daerah yang tertuang dalam Peraturan Bupati KSB Nomor 9 tahun 2022 harus dilaksanakan dengan penuh komitmen, penuh tanggung jawab baik itu oleh pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Semua tahapan harus dilaksanakan secara disiplin dan konsisten. ‘’KSB harus menjadi Kabupaten yang tangguh terhadap bencana. Kita wujudkan Sumbawa Barat sebagai kabupaten juara dalam menghadapi bencana,’’ ingatnya. 
 
Untuk menghadapi bencana, Pemerintah lanjut Bupati, terus berupaya meningkatkan peran serta masyarakat mengurangi resiko bencana. Di antaranya menerapkan program Pemerintah seperti Kecamatan Tangguh Bencana, Kelurahan/Desa Tangguh Bencana. ‘’Pemenuhan seluruh indikator dari program tersebut diharapkan tuntas pada tahun 2025,’’ harapnya. 
Program ini akan menjadi wadah penting, khususnya dalam penguatan kapasitas Pemerintah di level Desa dan Kelurahan. ‘’Peran Kecamatan harus menjadi koordinator penanganan bencana yang lebih cepat dalam bentuk cluster,’’ katanya. 
 
Ke depan, rencana akan dicanangkan sebuah gerakan dengan sasaran Kecamatan rawan bencana. tujuan program ini adalah mempercepat capaian pemenuhan SPM sub-urusan bencana Kabupaten/Kota dan mempercepat waktu respon Pemerintah Daerah dalam memberikan layanan minimal terkait penanggulangan bencana kepada masyarakat di daerah rawan bencana.
 
‘’Kejadian bencana maupun dampak bencana merupakan tanggung jawab bersama. Baik masyarakat Pemerintah dan dunia usaha. Kita harus mampu mengidentifikasi, menganalisis dan mengambil tindakan pencegahan dan mitigasi bencana untuk mengurangi tingkat risiko,’’ tambahnya.
 
Apel siaga bencana ini diikuti Sekda Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah sekaligus Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Pelaksana BPBD, H. Abdul Hamid termasuk aparat kepolisian dan TNI. (MC Sumbawa Barat)


Tags ksb

 

About Us

Dengan terbentuknya PPID dan PLID, pemohon informasi sesuai dengan haknya dapat memperoleh informasi publik yang dihasilkan oleh Pemerintah KSB sesuai dengan ketentuan UU No. 14 Tahun 2008.


Jam Pelayanan

Waktu pelayanan PPID dilakukan dari Senin s/d Jumat mulai pukul 08.00 - 16.00 WITA. Informasi akan diberikan paling lama dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja dan dapat diperpanjang paling lambat 7 (tujuh) hari kerja berikutnya dengan memberikan dengan memberikan alasan secara tertulis.


Address

Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat
Komplek KTC - Taliwang
Sumbawa Barat, NTB 84452
P: (0372) 8281747, 8281748 Fax. (0372) 8281765

Newsletter


Our Location