MTQ Korpri KSB Tahun 2025 Resmi Dibuka, 131 Pegawai Ikut Berkompetisi
Sumbawa Barat – Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, S.T., M.Si., secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Tahun 2025 yang berlangsung di Masjid Agung Darussalam, Taliwang, pada Selasa (6/5/2025).
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Sumbawa Barat, Hj. Hanipah, S.Pt., M.M.Inov., Penjabat Sekretaris Daerah Drs. Mulyadi, M.Si., para Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, Pimpinan Cabang Bank NTB Syariah KSB, serta perwakilan beberapa organisasi vertikal KSB.
Pelaksana tugas (Plt.) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah KSB, H. Amir Syarifuddin, S.Pd.,S.T.,M.M. dalam laporannya menyampaikan bahwa MTQ Korpri tahun ini dilaksanakan secara khidmat dan menyeluruh untuk mendukung misi pembangunan daerah, yaitu KSB Maju dalam daya saing dan sumber daya manusia.
MTQ Korpri Tahun 2025 bertujuan membangun budaya kerja yang baik di kalangan Aparatur Sipil Negara sebagai anggota Korpri KSB, yang dimulai dengan langkah dan niat yang baik. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan memotivasi ASN KSB agar senantiasa memahami dan mempelajari Al-Qur’an dengan baik.
H. Amir Syarifuddin, S.Pd.,S.T.,M.M. mengungkapkan, peserta MTQ Korpri KSB Tahun 2025 berjumlah 131 orang yang terbagi dalam empat cabang lomba: Tartil Al-Qur’an diikuti 65 orang, Hifzh Al-Qur’an 18 orang, Dakwah Al-Qur'an 18 orang, dan Khutbah Jumat 30 orang.
“Selain unsur OPD, terdapat juga partisipasi dari OPD vertikal. Keterlibatan ini menjadi bentuk kebersamaan dalam membentuk sumber daya manusia KSB. Peserta dari Polres sebanyak empat orang,” ujarnya.
Bupati Sumbawa Barat, Haji Amar, dalam sambutannya menjelaskan bahwa selama keikutsertaan KSB dalam ajang MTQ berjenjang, khususnya pada cabang tilawah umum, masih sulit meraih juara.
“Kegiatan ini menjadi upaya untuk menerapkan pola yang berbeda, khususnya dalam pembinaan tilawah. Jika perlu, kita bisa belajar ke kabupaten lain mengenai metode dan pola pelatihannya sehingga tidak jenuh dengan pola yang sudah biasa kita lakukan,” kata Haji Amar.
Di akhir sambutannya, Haji Amar meminta ASN lingkup Pemkab Sumbawa Barat menjadi garda terdepan dan agen perubahan di masyarakat, khususnya dalam menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur’an.
“Pandangan masyarakat terhadap ASN masih sangat baik. Saya berharap para peserta dapat menularkan kemampuan yang dimiliki ke lingkungan sekitarnya. ASN harus menjadi agen perubahan di masyarakat dan di masing-masing OPD agar lebih massif lagi mencintai Al-Qur'an. Menumbuhkan kemauan dan kebersamaan dalam kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, sehingga harus terus kita dorong,” harap Haji Amar. (Diskominfo KSB)