Bupati Sumbawa Barat Cerita Pengalaman Lucu Saat Safari Ramadhan di Kecamatan Jereweh
Sumbawa Barat – Hari ketiga Safari Ramadhan, Bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah, S.T., M.Si dan Wakil Bupati Hj. Hanipah Musyafirin, S.Pt., M.M.Inov menyapa masyarakat Desa Belo, Kecamatan Jereweh di Masjid Nurul Ikhsan pada Kamis, 13 Maret 2025.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Penjabat Sekretaris Daerah KSB, para Asisten, Staf Ahli Bupati, unsur Forkopimda KSB, Kepala OPD Lingkup Pemkab. Sumbawa Barat, serta jajaran Pemerintah Kecamatan Jereweh.
Haji Amar sapaan akrab Bupati Sumbawa Barat, menceritakan pengalaman lucu ketika secara tidak sengaja berkunjung ke masjid tersebut untuk melaksanakan sholat Jumat pada tahun 2022, saat ia masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah. Ia mengingat bagaimana dirinya diminta untuk menyampaikan sambutan sebagai perwakilan pemerintah daerah, dan foto dirinya saat itu menjadi viral di Facebook dengan narasi “Sekda jadi khatib di Masjid Nurul Ikhsan”. Banyak orang mengira bahwa ia adalah khatib karena berdiri di mimbar. Kenangan tersebut membuatnya banyak dihubungi dan diminta untuk menjadi khatib di masjid-masjid lain. Haji Amar menyampaikan cerita ini dengan nada humor yang membuat masyarakat yang hadir tertawa.
Dalam sambutannya, Haji Amar juga mengapresiasi situasi kondusif di Kecamatan Jereweh, yang ditunjukkan oleh partisipasi aktif masyarakat, tokoh agama dan para generasi muda yang tekun beribadah tanpa ada gangguan suara petasan dan lain sebagainya.
Menanggapi keluhan masyarakat mengenai gagal panen tahun lalu, Haji Amar meminta Dinas Ketahanan Pangan agar merespons dengan cepat kondisi-kondisi tertentu dalam masyarakat. Haji Amar meminta untuk kembali mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM). Ia menegaskan bahwa GPM harus dilaksanakan sesuai kebutuhan masyarakat tidak hanya berfokus karena harga cabai yang meningkat.
Lebih lanjut, Haji Amar meminta Dinas Sosial untuk segera mencairkan bantuan bagi lansia, disabilitas dan kemiskinan ekstrim sebelum Hari Raya Idul Fitri.
Haji Amar juga menyoroti pentingnya suplai air dari Bendungan Tiu Suntuk ke Jereweh dan berkomitmen untuk menginisiasi kesiapan agar jaringan irigasi Tiu Suntuk ke Jereweh cepat terlaksana.
Dalam kesempatan ini, ia menjelaskan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Barat periode 2025-2030, termasuk peluncuran Kartu KSB Maju Luar Biasa yang akan memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat. Semua kepala keluarga di KSB akan menerima Kartu KSB Maju Luar Biasa sehingga pada 101 hari kerja, masyarakat sudah dapat menikmati manfaat dari Kartu KSB Maju Luar Biasa. Kartu tersebut diantaranya Kartu KSB Maju Pendidikan, Kartu KSB Maju Kesehatan, Kartu KSB Maju Sosial, Kartu KSB Maju Tani Ternak, Kartu KSB Maju Perikanan.
Di akhir sambutannya, Haji Amar mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung Pemerintah Daerah dalam mengemban amanah pembangunan. Ini juga menjadi momen memperkenalkan masing-masing pimpinan OPD lingkup Pemkab Sumbawa Barat kepada masyarakat.
“Amanah pembangunan ini sangat berat, pelayanan masyarakat ini sangat berat karena ekspektasi masyarakat terhadap pelayanan sangat tinggi. Saya dan ibu Hajah Nani tidak bisa bekerja sendiri. Saya datang bersama rombongan pimpinan OPD yang membantu kami dalam memberikan pelayanan kepada bapak, ibu semua. Kamipun secara tim tidak akan bisa bekerja secara sempurna, tidak akan bisa bekerja dengan baik bila tidak ada dukungan penuh dari masyarakat, bila tidak ada partisipasi dari seluruh lapisan masyarakat. Kita bersama-sama bergandengan tangan, kita memajukan, meneruskan pembangunan di Bumi Pariri Lema Bariri ini. Kami harapkan doa-doa terbaik dari masyarakat Jereweh semoga kami mampu mengemban amanah dan apa yang kita cita-citakan, apa yang kita harapkan bisa tercapai,” harap Haji Amar.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan sembako kepada lansia dan fakir miskin dari TP PKK KSB serta bantuan dana hibah Pemda KSB kepada masjid dan mushollah di kecamatan Jereweh dengan total nilai bantuan mencapai Rp 95 juta. (Diskominfo KSB)
